Tri Bhakti Business School, Kota Bekasi – Tri Bhakti Business School kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui program Pemberdayaan Berbasis Masyarakat dalam Ruang Lingkup Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat, yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM), Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Program yang mengusung tema “Transformasi Peningkatan Keterampilan Bahasa Inggris pada Pemberdayaan Masyarakat dan UMKM di Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi” ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi global masyarakat dan pelaku UMKM, agar mampu bersaing di era digital dan menembus pasar internasional.
Kegiatan ini diketuai oleh Dr. Eddy Setyanto, M.Si., dengan anggota tim R. Taufik Hidayat, S.E., M.M.Si. dan Dr. Venny Oktaviany, S.E., M.Pd. Program ini juga mendapat dukungan dari BIMA dan KemenSainDikti, serta melibatkan masyarakat dan pelaku UMKM Kecamatan Rawalumbu secara aktif dalam berbagai sesi pelatihan.
Dalam pelatihan ini, peserta dibimbing untuk menulis deskripsi produk, membuat tagline berbahasa Inggris, hingga mempraktikkan cara berinteraksi dengan calon pembeli internasional. Kegiatan dirancang agar para pelaku UMKM tidak hanya memahami dasar-dasar bahasa Inggris, tetapi juga mampu mengaplikasikannya secara langsung dalam kegiatan bisnis mereka.
Sebagai bentuk inovasi pembelajaran, teknologi Duolingo turut diintegrasikan dalam kegiatan ini sebagai alat bantu belajar bahasa Inggris. Aplikasi ini digunakan baik dalam pelatihan tatap muka maupun pembelajaran mandiri peserta. Pendekatan ini memudahkan pelaku UMKM dan masyarakat untuk meningkatkan keterampilan bahasa Inggris mereka secara interaktif dan fleksibel, baik untuk kepentingan bisnis maupun komunikasi sehari-hari.
Narasumber utama, Dr. Didi Mulyadi, menekankan pentingnya penguasaan bahasa Inggris sebagai modal utama bagi pelaku usaha lokal.
“Kemampuan bahasa Inggris tidak hanya menambah kepercayaan diri, tetapi juga membuka peluang kerja sama baru dan memperluas pasar produk lokal,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Tri Bhakti Business School berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi antara kampus, pemerintah, dan masyarakat dalam mendorong pemberdayaan ekonomi lokal berbasis literasi bahasa dan teknologi. Program ini menjadi wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, guna menciptakan masyarakat yang lebih adaptif, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan global.
Penulis : Eddy Setyanto
Dokumentasi : Tio Andriansyah P P
Editor : Tio Andriansyah P P